Friday, May 5, 2017

Memanipulasi Data

  No comments

Manipulasi Data

Manipulasi Data adalah proses menambah, menghapus dan merubah isi dari sebuah tabel yang telah dibuat.
  • Data Manipulation Language (DML) adalah query atau perintah SQL yang digunakan untuk melakukan manipulasi data. Perintah – perintah yang termasuk ke dalam DML adalah :
    • INSERT : Digunakan untuk memasukkan data pada tabel
    • UPDATE : Digunakan untuk pengubahan terhadap data yang ada pada tabel
    • DELETE : Digunakan untuk Penghapusan data pada tabel
Contoh
Contoh

Praktikum3 : Memanipulasi Tabel

  No comments

Manipulasi Tabel

Ada kalanya tabel yang telah dibuat sebelumnya perlu di ubah strukturnya.
  1. Perubahan struktur bisa dalam hal :
  2. Menambah kolom, Primary Key atau Foreign Key (ADD).
  3. Merubah lebar dan type data pada kolom (MODIFY)
  4. Mengganti nama kolom (CHANGE)
  5. Menghapus kolom, Primary Key atau Foreign Key (DROP)
  6. Mengganti nama tabel (RENAME)
  7. Perintah untuk merubah struktur tabel adalah “ALTER TABLE”

Menambah Kolom, Primary Key atau Foreign Key

  • Menambah kolom (field) baru pada sebuah tabel, sintaknya :
ALTER TABLE namatabel ADD namafield Typedata(panjangdata); 
  • Tambahkan kolom berikut ini pada tabel Mhs1 yang telah dibuat sebelumnya:
  • Menambahkan Primary Key pada kolom (field), sintaknya :
ALTER TABLE namatabel ADD CONSTRAINT PRIMARY KEY
(nama kolom);  
  • Menambahkan Foreign Key pada kolom (field), sintaknya :
ALTER TABLE namatabel ADD CONSTRAINT namaconstraint
FOREIGN KEY (nama kolom) REFERENCES namatabel
referensi (nama kolom referensi)  

Merubah Lebar Dan Type Data Pada Kolom (MODIFY)

  • Merubah Lebar dan type data pada kolom, sintaknya :
ALTER TABLE namatabel MODIFY namakolom typedata
(panjang data);  
Contoh
  • Ubahlah panjang data Kolom nama pada tabel mhs1 menjadi 30
ALTER TABLE mhs1 MODIFY nama varchar (30);  
  • Ubahlah type data pada Kolom nama pada tabel mhs1 menjadi character
ALTER TABLE mhs1 MODIFY nama char (30);  
  • Ubahlah type data pada Kolom nama menjadi Varchar dan panjang datanya menjadi 20
ALTER TABLE mhs1 MODIFY nama varchar (20);  

Mengganti Nama Kolom (CHANGE)

  • Merubah nama kolom pada tabel,
    sintaknya :
ALTER TABLE namatabel CHANGE namakolomlama
namakolombaru type data (pjg data) constraint; 
Contoh :
Ubahlah nama kolom Jenkelamin pada tabel mhs1 menjadi Jenis_kelamin
ALTER TABLE mhs1 CHANGE Jenkelamin Jenis_Kelamin
char(2);  

Menghapus kolom atau Foreign Key (DROP)

  • Menghapus sebuah kolom pada tabel,
sintaknya :
ALTER TABLE namatabel DROP namakolom;  
Contoh :
Hapuslah kolom kode pos dari tabel mahasiswa
ALTER TABLE mhs1 DROP kodepos;  
  • Menghapus Foreign Key,
sintaknya :
ALTER TABLE namatabel DROP FOREIGN KEY nama foreign Key;  

Mengganti Nama Tabel (RENAME)

  • Merubah nama sebuah tabel,
sintaknya :
RENAME TABLE tabellama TO tabelbaru;  
Contoh :
Ubahlah nama tabel mhs1 menjadi Mahasiswa_nim
RENAME TABLE mhs1 TO Mahasiswa_nim;  

Model Data Entity Relationship (ERD)

  No comments

ERD terdiri atas tiga komponen yaitu :

  1. Entitas (Entity)
    • Entitas dinyatakan dengan simbol persegi panjang
    • Nama entitas berupakata benda tunggal
    • Nama entitas sedapat mungkin menggunakan nama yang mudah dipahami dan menyatakan maknanya dengan jelas.
  2. Atribut (Atrribute)
  3. Atribut dinyatakan dengan simbol elips
  4. Nama atribut berupakata benda tunggal
  5. Nama entitas sedapat mungkin menggunakan nama yang mudah dipahamidan menyatakan maknanya dengan jelas
  6. Hubungan (Relation)
    Relasi dinyatakan dengan simbol jajaran genjang. Relasi adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entitas.

Batasan Integritas (Relational Integrity Rules)

  No comments
1.Integritas/ Batasan Domain Semua nilai yang di simpan dalam kolom-kolom harus memiliki domain yang sama. Defenisi domain mencakup : nama, tipe data, serta ukuran data
2.Integritas Entitas
  • Memastikan setiap relasi sudah mempunyai kunci primer dan nilai-nilai data untuk kunci primer adalah sah/valid.
  • Tidak ada satukomponen primary key yangbernilai nul
3.Integritas Referensial
  • Aturan yang memelihara konsistensi antara baris-baris pada2relasi
  • Aturan yang menetapkan bahwa jika ada kunci tamu (foreign key) di satu relasi tertentu, maka nilai kunci tamu itu harus sesuai dengan nilai kunci primer di relasi yang lain.
4.Integritas Operasional
Aturan – aturan yang membatasioperasi yangberjalan pada suatu bisnis

Karakteristik Relasional

  No comments

Relasional memiliki beberapa karakteristik yang membedakannya dari tabel-tabel yang bukan merupakan relasional. Karakteristik relasional adalah:
1.Setiaprelasi (atau tabel)pada basisdata haruslah memiliki nama yang unik.
2.Setiap nilai pada perpotongan suatu baris dan kolom tertentu harus atomic (bernilai tunggal).Tidak diperkenankanada atributbernilai banyakpada relasi.
3.Setiap baris adalah unik, tidak ada dua baris atau lebih pada relasi yang memiliki nilai yangidentiksama untuk semua atributnya
4.Setiap atribut (kolom) dalam sebuah tabel memiliki nama yangunik
5.Urutan kolom (dari kiri ke kanan) tidak menentukan. Kolom – kolom dalam suatu relasi dapat dipertukarkan tanpa merubah makna penggunaan relasi
6.Urutan baris (dari atas ke bawah) tidak menentukan. Urutan baris-baris dalam suatu relasi dapat dipertukarkan tanpa merubah makna penggunaan relasi

Struktur Data Relasional

  No comments

Kunci relasional

  • Kunci Primer adalah atribut yang secara unik mengidentifikasi setiap baris pada relasi.
  • Kunci primer tidak boleh bernilai NULL dan harus unik (tidak memiliki nilai yang sama dalam satu kolom).
  • Penulisan kunci primer adalah dengan menggaris bawahinama atribut.
  • contoh : kunci primer untuk relasi Mahasiswa adalah NIM. Dengan notasi, penulisan relasi Mahasiswa sebagai berikut :
Mahasiswa (NIM, Nama, Alamat )
  • Kunci tamu (Foreign key) :
    Atribut dengan domain yang sama pada atribut yang menjadi kunci primer pada sebuah relasi tetapi pada relasi lain atribut tersebut hanya sebagai atribut biasa
    contoh:

Model Data

  No comments

Model Data

Model data adalah
Sekumpulan cara / peralatan / tool untuk mendeskripsikan data-data, hubungannya satu sama lain, semantiknya, serta batasan konsistensi.
Model-Model Data ada 5 yaitu:
  • Model Hirarkis (Hierarchical Model)
  • Model Jaringan (Network Model)
  • Model Relasional (Relational Model)
  • Model Relasi Entitas (Entity-Relationship Model
1.Model Data Hirarki
  • Datadisusun menurut struktur pohon.
  • Puncak hirarki disebut dengan akar (root).
  • Tiap entitas tingkat atas (parent) mempunyai satu ataulebih sub-entitas (children).
  • Setiap entitas hanya boleh mempunyai satuinduk, tetapidapat mempunyaibanyakanak.
  • Hubungan antar entitas dinyatakan dalam satu-banyak (one to many) atau satu-satu (one to one)
2.Model Data Jaringan
  • Setiap entitas dapat mempunyaibanyakinduk dan banyakanak.
  • Dalam model ini lebih sedikit terdapat data rangkap, namun lebih banyak terdapat hubungan antar entitas, sehingga akan menambah Informasi hubungan yang harus disimpan dalam database. hal ini akan menambah volume dan kerumitan dalam penyimpanan berkas data.
3.Model Data Relasional
  • Model Data Relasional adalah suatu model basis data yang menggunakan tabel berdimensi dua (relasi), yang terdiri atas baris (tupel) dan kolom(atribut) untuk menggambarkan sebuah berkas data.
  • Model Basis data Relasional >> Model relasional atau Basis data relasional
  • Model data relasional pertama kali diperkenalkan pada tahun1970olehE.F. Codd
  • Model data relasional mengandung3komponen inti :
  1. Struktur data : Data – data diorganisasikan dalam bentuk tabeldengan baris-baris dankolom-kolom
  2. Manipulasi data : Operasi menggunakan Structured query Language / SQL untuk memanipulasi data-data yangdisimpan di relasi
  3. Integritas data : Fasilitas untuk menspesifikasi atuan bisnis yang memelihara integritas data saat mereka di manipulasi

Istilah dalam Model Data Relasional

Perintah Membuat Tabel

  No comments

Perintah Membuat Tabel

Membuat tabel di dalam sebuah database
Buatlah tabel Mahasiswa diatas
use contoh_nim 
create table MHS1

(Nim char(10) NOT NULL,

Nama varchar (10) not null,

Alamat varchar (40) NULL,

Telepon Varchar (15),
primary key (nim));

Melihat struktur tabel
DESC nama_tabel;
Atau
DESCRIBE nama_tabel;

Atau
SHOW COLUMNS FROM namatabel; 
Menghapus sebuah Tabel
DROP TABLE nama_tabel; 
Contoh Tabel
Sintaks :
create table Pengajar
(NIP char(10) NOT NULL,
Nama varchar (20) not null,

Tgllhr date null,

Tmplhr varchar (20),

Alamat varchar (30),

Kota varchar (15),

primary key (NIP)); 
Sintaks :
create table Matakuliah
(KdMk Varchar(10) NOT NULL,

Nama_MK Varchar (20) not null,

SKS char (1),

primary key (KdMk)); 
create table Kuliah
(NIP Char(10) NOT NULL,

KdMk Varchar (10) not null,

Ruang Varchar (3),

Jml_Mhs Int (4),

Primary Key (NIP,KdMk),


pengajar (nip),

Foreign Key (kdmk) references

matakuliah (kdmk); 

Praktikum 2 : Membuat Tabel

  No comments

Constraint

Constraint : Suatu atura atau batasan yang mendefinisikan nilai atau data yang dapat disimpan didalam database,baik melaluioperasi INSERT, DELETE , maupun UPDATE

Constraint 2

Primary Key :
Suatu aturan yang berguna untuk memastikan bahwa setiap baris data di dalam suatu tabel bersifat unik (berbeda antara baris yang satu dengan yang lainnya).
Aturan pendefinisian primary key : Nilai pada kolom yang didefinisikan sebagai primasry key harus bersifat unik dan tidak boleh NULL.

Constraint 3

Foreign Key :
Suatu aturan yang berguna untuk mendefinisikan kolom-kolom pada suatu tabel yang nilainya mengacu ke tabel lain ( kolom yang didefinisikan sebagai foreign key nilainya harus diambil dari nilai kolom primary key pada tabel lain) Aturan pendefinisian foreign key :
1.Kolom yang diacu harus didefinisikan sebagai primary key.
2.Foreign Key tidak bersifat unik

Constraint 4

Unique :
fungsi unique pada dasarnya sama seperti primary key, yaitu untuk memastikan bahwa setiap baris data yang terdapat dalam suatu tabel bersifat unik (tidak sama), perbedaannya pada unique key diizinkan bernilai null .
Check :
Berfungsi untuk membatasi nilai-nilai yang dapat dimasukkan ke dalam suatu kolom di dalam tabel.
Contoh kolom Jenis_kelamin nilainya dapat dibatasi misalnya hanya berupa PRIA atau WANITA saja. Selain nilai tersebut, server database akan menolak.

Bahasa Basis Data (DML)

  No comments
Data Manipulation Language (DML)
Bahasa yang memungkinkan pengguna untuk melakukan proses manipulasi data pada basis data. Manipulasidata tersebut padaumumnya meliputihal- hal :
  • Menyisipkan / menambahkan record barudalam tabel
  • Memodifikasi / mengubah record dalam tabel
  • Menghapus record dari tabel
1.Menyisipkan / menambahkan record barudalam tabel (Insert) Perintah insert berfungsi untuk menambahkan/menyisipkan data baru kedalam tabel yang sudah dibuat sebelumnya.
Sintaks :
INSERT INTO namatabel
VALUES (‘value1’, ‘value2’, ‘value_n’)

Contoh:
2.Memodifikasi / mengubah data record dalam tabel
Sintaks :
UPDATE namatabelSET namakolom =‘nilai data baru’; 
Contoh : Ubahlah nama Ronron menjadi Royron
Update mahasiswa setnama =‘Royron’; 
3.Menghapus record dari tabel
Sintaks :
DELETE FROM namatabel;

Contoh : Hapuslah data - data dalam tabel mahasiswa
Delete from mahasiswa;

Data Definition Language (DDL)

  No comments
1.Pembuatan Database (Create Database) Nama Database adalah yang dapat mewakili suatu kejadian dapat berupa nama organisasi atau perusahaan. Sintaks:
CREATE DATABASEnamadatabase;
Contoh : create database contoh; 
2.PembuatanTabel (CreateTable) Tabel mewakili objek, baik objek yang sifatnya physical maupunnon physical Sintaks:
CREATE TABLE nama_tabel
(
nama_field1tipedata (pjg data)batasan,
nama_field2tipedata (pjg data)batasan,
nama_field3tipedata (pjg data)batasan,
nama_field4tipedata (pjg data)batasan
) 
Keterangan :
  • Null : Nilai sebuahkolom pada tabeldapatdiisi ( Boleh diisi boleh tidak)
  • Not Null : Nilai sebuahkolom pada tabel harus diisi (Tidak boleh kosong)
  • Unique : Nilai sebuahkolom pada tabel tidak ada yang sama
  • Not Unique : Nilai sebuahkolom pada tabelboleh sama
3.MenghapusTabel dan Database (Drop) Pernyataan Drop digunakan untuk menghapus tabeldandatabase Sintaks:
DROP TABLE namatabel;
Contoh : drop table mahasiswa;

DROP DATABASE namadatabase;
Contoh : drop database contoh;

4.Mengubah StrukturTabel (Alter)
Perintah Alter digunakan untuk merubahstruktur tabel. Perubahan struktur tabel dapatberupa menambah kolom, mengganti nama kolom, menghapus kolom, dll
Contoh1: Tambahkanlah kolom kode pospada tabel Mahasiswa

Bahasa Basis Data (DDL)

  No comments

Bahasa Basis Data

  • Bahasa basis data (database language) adalah suatu cara untuk berinteraksi atau berkomunikasi antara pemakaidengan basis data.
  • Bahasa Query adalah suatu bahasa yang digunakan oleh user untuk meminta atau mengakses informasi dari basis data
  • Query Language / Bahasa Query :
    1. Bahasa Query Formal
    2. Bahasa Query Terapan.
  • Bahasa Query Formal : Bahasa yang menggunakan serangkaian ekspresi matematis di dalam pengoperasiannya
  • Bahasa Query Formal :
    1. Aljabar Relasional
    2. Kalkulus Relasional
  • Bahasa QueryTerapan merupakan penerapan dari ekspresi dan algoritma matematis bahasaquery formal.
  • Bahasa Query Terapan :
    1. SQL (Structured Query Language)
    2. QUEL >> DBMS Ingres
    3. dBase >> DBMS dBase dan Foxbase
  • SQL >> bahasa query yang paling populerdan banyakdigunakan oleh berbagai DBMS yang telah mengikuti Standar ANSI (American National Standard Institute)
  • Secara umum SQL dibagi menjadi tiga bagian:
    1. Data Definition Language (DDL)
    2. Data Manipulation Language (DML)
    3. Data Control Language (DCL).

Perintah Dasar MySQL

  No comments

Perintah Dasar MySQL

  1. Perintah membuat database baru
CREATE DATABASE namadatabase;
Contoh : mysql> create database contoh_nim;

  1. Perintah menampilkan database yang telah ada
SHOW DATABASES;
Contoh : mysql> show databases;

  1. Perintah membuka sebuah database
USE namadatabase;
Contoh : mysql> use contoh_nim;

  1. Melihat isi sebuah database
SHOW TABLES;
Contoh : mysql> Show tables;
**Hasil dari perintah diatas adalah Empty Set , artinya belum ada
tabel apapun di dalam database contoh

  1. Mengetahui database yang sedang aktif
SELECT DATABASE();

  1. Menghapus sebuah database
DROP DATABASE nama_database 

Mengenal MySQL

  No comments

Apa Itu MySQL

  1. MySQL (bisa dibaca dengan mai-es-ki-el atau bisa juga mai-se-kuel) merupakan salah satu software DBMS.
  2. Karena MySQL menganut atau mengimplementasikan model database relasional maka MySQL disebut sebagai sebagai Relasional Database Management System (RDBMS).
  3. MySQL merupakan software RDBMS yang dapat mengelola database dengan sangat cepat, dapat menampung data dalam jumlah sangat besar, dapat diakses oleh banyak user (multi user) dan dapat melakukan proses secara berbarengan (multi threaded).

Mengapa Memilih MySQL

  • Harga (Gratis) : MySQL dapat digunakan secara gratis. Meskipun demikian ada juga MySQL yang bersifat komersial (biasanya yang sudah ditambah dengan kemampuan spesifik dan mendapat pelayanan dari technical support).
  • Kemudahaan Penggunaan : MySQL punya performa tinggi namun merupakan database yang simple sehingga mudah di setup dan di konfigurasi
  • Lintas Platform : MySQL dapat digunakan pada platform atau lingkungan (dalam hal ini Sistem Operasi) yang beragam, bisa Microsoft Windows, Linux, atau Unix.
  • Kecepatan : Banyak ahli berpendapat MySQL merupakan server tercepat
  • Distribusi terbuka : MySQL mudah didapat dan memiliki source code yang boleh disebar luaskan sehingga bisa dikembangkan lebih lanjut.
  • Komunitas Luas : Karena penggunanya banyak maka MySQL memiliki komunitas yang luas. Dengan mengikuti salah satu atau beberapa komunitas tertentu, jika kita menemui suatu permasalahan dalam pengolahan data menggunakan MySQL, maka hal tersebut dapat ditanyakan atau didiskusikan melalui forum.

Tipe Data MySQL

  1. Tipe Data Numerik
    • Tipe data numerik digunakan untuk menyimpan data angka dan memungkinkan untuk dikenai operasi matematika.
    • Tipe data numerik dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu tipe data integer dan tipe data floating point.
    • Tipe data integer untuk data bilangan bulat sedangkan tipe data floating point digunakan untuk bilangan desimal.
Tipe data Numeric seperti dibawah ini :
  • TINYINT Penggunaan : menyimpan data bilangan bulat positif dan negatif Jangkauan : -128 s/d 127 Ukuran : 1 byte
  • SMALLINT Penggunaan : menyimpan data bilangan bulat positif dan negatif Jangkauan : -32.768 s/d 32.767 Ukuran : 2 byte
  • MEDIUMINT Penggunaan : menyimpan data bilangan bulat positif dan negatif Jangkauan : -8.388.608 s/d 8.388.607 Ukuran : 3 byte
  • INT Penggunaan : menyimpan data bilangan bulat positif dan negatif Jangkauan : -2.147.483.648 s/d 2.147.483.647 Ukuran : 4 byte
  • BIGINT Penggunaan : menyimpan data bilangan bulat positif dan negatif Jangkauan : -9.22 X 1018 Ukuran : 8 byte
  • FLOAT Penggunaan : menyimpan data bilangan pecahan positif dan negatif Jangkauan : -3.402823466 E+38 s/d -1.175494351E-38,0, dan 1.175494351E-38 Ukuran : 4 byte.
2.Tipe Data String
Tipe data string digunakan untuk menyimpan data string (text)
  • CHAR Penggunaan : menyimpan data string ukuran tetap Jangkauan : 0 s/d 255 karakter
  • VARCHAR Penggunaan : menyimpan data string ukuran dinamis Jangkauan : 0 s/d 255 karakter (versi 4.1) atau 0 s/d 65.535 (versi 5.0.3)
  • TEXT Penggunaan : menyimpan data text Jangkauan : 0 s/d 65.535 karakter.
3.Tipe Data Waktu
  • DATE Format YYYY-MM-DD Contoh :30 Desember 1973 akan disimpan sebagai 1973/12/30
  • DATETIME Format YYYY-MM-DD HH: MM: SS Contoh : 3:30 di sore hari pada 30 Desember 1973 akan disimpan sebagai 1973/12/30 15:30:00.
  • TIMESTAMP Format YYYYMMDDHHMMSS Contoh : 3:30 di sore hari pada 30 Desember 1973 akan disimpan sebagai 19731230153000
  • TIME Format HH: MM: SS
  • YEAR Format 2-digit atau 4-digit Contoh : Jika panjang ditentukan sebagai 2 digit penulisan tahun 1970 dapat ditulis 70. Jika panjang ditentukan sebagai 4 digit penulisan tahun 1970 dapat ditulis 1970

Memulai MySQL

Menjalankan program MySQL Command Line Client.

Ketentuan memberikan perintah :
  • Perintah dalam MySQL dapat ditulis dengan huruf besar (uppercase), ataupun dengan huruf kecil (lowercase).
  • Setiap perintah diakhiri dengan tanda titik koma (emoticon atau dengan memberikan perintah \g diakhir perintah.
  • Jika Prompt MySQL> berganti dengan tanda panah “->”, berarti prompt tersebut menunggu kelengkapan perintah dari baris sebelumnya atau menunggu diberi tanda “;” atau “\g”.
  • Perintah dapat berupa perintah SQL atau perintah khusus MySQL.

Perintah Dasar MySQL

Perintah melihat User MySQL : Select User();

Perintah melihat Versi MySQL : Select Version();

Perintah melihat tanggal di MySQL : Select curdate();

Perintah melihat waktu di MySQL : Select curtime();

Perintah melihat waktu dan tanngal di MySQL : Select now();

Perintah MySQL sebagai Kalkulator : Select rumus_perhitungan;
Operator perhitungan meliputi : penjumlahan (+), pengurangan (-),
perkalian (*), dan pembagian (/).
contoh : mysql> select 6*5; 

Sistem Basis Data

  No comments


Sistem Basis Data

Sistem Sebuah tatanan (keterpaduan) yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan satuan dan tugas khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses tertentu.
Sistem Basis Data Merupakan suatu sistem yang menyusun dan mengelola data sehingga mampu menyediakan informasi yangdiperlukan olehpemakai (Perpaduan antara basisdata dansistem manajemen basis data). Ruanglingkup sistem basisdata lebih luasdaripada basisdata.

Komponen Sistem Basis Data

  1. Perangakat keras (Hardware) sebagai pendukung operasi pengelolaan data sepertiCPU, memori, disk dan sebagainya.
  2. Software sistem operasi ( Windows, Linux, Unix)
  3. Software pengelola basis data (DBMS) seperti MS-Access, SQL, Oracle
  4. Software program aplikasi seperti Visual Basic, Delphi
  5. Basis data
  6. Pemakai (User)

Komponen Sistem Basis Data

  1. Perangkat Keras
    • Komputer (satu untuk sistem yang stand-alone atau lebih dari satu untuk sistem jaringan)
    • Memori sekunder yangon-line (Harddisk )
    • Memori sekunder yangoff-line (Removable Disk) untuk keperluan backup data
    • Media / Perangkat Komunikasi (untuk sistem jaringan)
  2. Software Sistem Operasi
    • Sistem Operasi merupakan program yang mengaktifkan sistem komputer, mengendalikan seluruh sumber daya dalam komputer dan melakukan operasi dasar dalam komputer ( Operasi I/O, pengelolaan file, dll ).
  3. Software Pengelola Basis Data (DBMS)
    • Perangkat lunak yang menentukan bagaimana data diorganisasi, disimpan, diubah dan diambil kembali serta menerapkan mekanisme pengamanan data, pemakaian data bersama, dan sebagainya.
    • DBMS merupakan antarmuka bagi pemakai dalam mengorganisasikan basis data yang disusunnya
    • Salah satu DBMS yang populer adalah Relational Database Management System (RDBMS), yaitu model basis data dalam bentuk tabel-tabel yang saling terhubung
  4. Software Program Aplikasi
    • Perangkat lunakyang bersifat optional, artinya ada tidaknya tergantung kebutuhan user
  5. Basis Data (Database )
    • Berisi sejumlah objek basisdata (seperti tabel, indeks, dan lain-lain).
  6. Pemakai (User)
    • Programmer Aplikasi : Pemakai yang berinteraksi dengan basis data melalui Data Manipulasi Language (DML), yang disertakan dalam program yangditulis dalam bahasa pemrograman induk (sepertiC,C++,dll).
    • User Mahir (Casual User) : Pemakai yang berinteraksi dengan sistem tanpa menulis modul program. Mereka menyatakan query (untuk akses data)dengan bahasa query yang telah disediakan oleh DBMS.
    • User Umum (End User / Naïve User ) : Pemakai yang berinteraksi dengan basis data melalui pemanggilan satu program aplikasi permanen yang telah disediakan sebelumnya.
    • User Khusus (Specialized User) Pemakai yang menulis aplikasi basis data nonkonvensional, tetapi untuk keperluan keperluan khusus, seperti artificial Intelligence, pengolahan citra, dll.

Abstraksi Data

Tiga level abstraksi data :
  • Level fisik(PhysicalLevel)
  • Levelkonseptual (ConceptualLevel)
  • Levelpemakai (View Level )
  1. Level fisik (Physical Level) : Merupakan level terendah dari abstraksi data. Pada level ini dijelaskan secara detail bagaimana (how) datadi simpanatau diorganisasikan dalam mediapenyimpananfisiksepertihardisk, dansebagainya. Pada level ini juga dijelaskan struktur data yang digunakan, tipe data, ukuran data, pola representasi bit yang di gunakan, dan sebagainya
  2. Level Konseptual (Conceptual Level) Merupakan level yang lebih tinggi dari level fisik. Level konseptual menjelaskan data apa (what) yang disimpan di dalam basis data serta hubungan / relasi yang terjadi diantara data-data tersebut.
  3. Level Pemakai (View Level)
    • Merupakan level yang tertinggi dalam abstraksi data.
    • Bagaimana pemakai memandang basis data, sesuai kebutuhannya.

Bahasa Basis Data

Bahasa basis data (database language) adalah suatu cara untuk berinteraksi atauberkomunikasi antara pemakaidengan basis data.
Basis data menyediakan beberapa jenis bahasa :
  1. Bahasa untuk mendefinisikan basisdata (Data Defenition Language) Bahasa yang memiliki kemampuan untuk mendefinisikan data pada basis data seperti: Pembuatan database ,pembuatan tabel,penghapusan tabel ,dan lain-lain.
  2. Data Manipulation Language (DML) Bahasa yang memungkinkan pengguna untuk melakukan proses manipulasi data pada basis data. Manipulasi data tersebut pada umumnya meliputi hal- hal : Menampilkan / memanggil record yang tersimpan dalam tabel, Menyisipkan / menambahkan record baru dalam tabel dan lain-lain
  3. Data Control Language (DCL). Bahasa yang digunakan untuk mengendalikan pengaksesan data/ masalah keamanan dalam database server.